Monetisasi website dengan Google AdSense jadi impian banyak blogger dan pemilik situs. Tapi, sayangnya, banyak juga yang ditolak mentah-mentah. Lalu, gimana sih caranya biar website kita dilirik dan diterima oleh Google AdSense? Yuk, kita bahas bareng-bareng dengan bahasa yang ringan dan jelas!
- Pastikan Website Kamu Punya Konten Berkualitas
Ini syarat nomor satu yang nggak bisa ditawar.
Tulis artikel original, bukan hasil copy-paste.
Bahas topik yang kamu kuasai biar pembaca betah.
Usahakan minimal 500–800 kata per artikel.
Gunakan gambar pendukung yang relevan (dan jangan asal comot dari Google ya!).
Intinya, Google suka konten yang bisa menjawab pertanyaan atau kebutuhan orang.
- Desain Website yang Rapi dan Responsif
Google bakal nilai pengalaman pengunjung. Kalau websitemu amburadul, loading lama, atau susah diakses via HP, peluang untuk diterima bisa menurun.
Gunakan tema WordPress yang ringan dan mobile-friendly.
Navigasi harus jelas: ada menu, kategori, dan struktur artikel yang mudah diikuti.
Jangan terlalu banyak animasi yang mengganggu.
- Lengkapi Halaman Penting
Tentang Kami (About Us)
Ada beberapa halaman yang wajib kamu punya sebelum daftar AdSense:
Kontak (Contact)
Kebijakan Privasi (Privacy Policy)
Disclaimer dan TOS (Terms of Service)
Ini menunjukkan kalau kamu serius mengelola situs, bukan asal-asalan.
- Gunakan Domain TLD (Top-Level Domain)
Domain seperti .com, .net, atau .id lebih dipercaya oleh Google dibanding subdomain gratisan seperti namamu.blogspot.com.
Kalau kamu pakai WordPress, pastikan kamu pakai WordPress.org (bukan WordPress.com) agar bisa bebas atur tampilan dan pasang AdSense dengan mudah.
- Jumlah Artikel Minimal Sebelum Daftar
Nggak ada jumlah pasti, tapi biasanya:
Minimal punya 15–20 artikel.
Usahakan konsisten update, misalnya 2–3 artikel per minggu.
Google butuh bukti kalau websitemu aktif dan hidup.
- Pastikan Website Tidak Melanggar Kebijakan Google
Hindari konten seperti:
Narkoba
Kekerasan
Pornografi
Judi
Hacking
Copy-paste konten
Situs kamu harus benar-benar bersih dari pelanggaran ini.
- Cek Trafik Bukan Penentu, Tapi Membantu
Google nggak nuntut trafik tinggi untuk diterima AdSense. Tapi, punya trafik organik dari Google membuktikan kalau websitemu memang berguna.
Tipsnya: optimasi SEO dari awal (pakai plugin seperti Rank Math atau Yoast SEO di WordPress).
- Gunakan Email Profesional Saat Daftar
Lebih baik pakai email domain sendiri (misalnya: [email protected]) dibandingkan email gratisan. Ini memberi kesan profesional.
Penutup
Monetisasi lewat AdSense itu bukan soal hoki, tapi soal trust. Google mau memastikan kalau kamu serius membangun website berkualitas dan bermanfaat buat orang lain. Jadi, terus asah kontenmu, jaga kualitasnya, dan jangan buru-buru.
Kalau sudah siap, langsung daftar lewat dashboard AdSense dan tunggu proses peninjauannya.
Semoga diterima, ya!
Kalau punya pengalaman atau pertanyaan soal AdSense, boleh banget tulis di kolom komentar.